Senin, 29 April 2013

menggambarkan tentang diri saya sendiri.





         Saya sudah menggambarkan tentang diri saya sendiri yang sedang saya alami sekarang ini atau saya rasakan pada hari ini. Emoticon tersebut menggamrkan diri saya yang sedang sakit, saya sekarang sedang sakit, sudah 3 hari ini saya kurang sehat dan buku tersebut menggambarkan saya sedang menuntut ilmu. Sakit itu tidak enak, susah bergerak, apa yang di makan tidak enak. Saya ingin ilmu saya bertambah dan ilmu tersebut saya manfaatkan atau di pergunakan untuk diri saya sendiri. Keduat gambar tersebut menggambarkan diri saya yang sedang lagi sakit dan semangat untuk pergi ke kampus untuk mendapat kan ilmu yang di berikan oleh pembimbing. Sebenarnya saya hari ini tidak masuk kampus di karenakan saya sakit dan saya berusaha ke kampus hari ini, akhirya saya masuk juga hari ini. tidak masuk 1 hari bagi saya rugi karena ilmu itu susah di cari. Saya berbela-bela ke kampus untuk mendapatkan materi walaupun saya sakit, dengan cukup sabar saya menjalani semua ini. Saya semangat hari ini dan sakit ini saya tidak manja. Harus terus berdoa dan berusaha agar yang saya capai terwujutkan. Pada initinya gambar tersebut menggambarkan keadaan diri saya yang sedang sakit tapi tetap semangat untuk mencari ilmu. Itulah yang dapat saya gambarkan tentang diri saya sekarang.  




                                              Kedua orang tua saya.
 
Betapa indahnya jika saya bisa membahagiakan orang tuaku sendiri. Orang tua yang telah membesarkan saya dengan penuh kasih sayang. Orang tua yang telah mendidik dan merawat sayavdari kecil. Orang tua yang telah mengerahkan segala yang mereka punya demi kebahagiaan saya, anak-anaknya.
Adapun yang menjadi motivasi saya selama ini adalah orang tua saya, saya ingin membuat mereka bangga.

Allah berfirman, yang artinya, “Dan Rabbmu telah memerintahkan kepada manusia janganlah ia beribadah melainkan hanya kepada-Nya dan hendaklah berbuat baik kepada kedua orang tua dengan sebaik-baiknya.” (Qs. Al Israa’ 23)

Alangkah bahagianya seorang anak yang bisa menjalankan ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya, dengan mendapatkan dukungan dari orangtuanya. Akan tetapi, bagaimana jika orang tua melarang kita melakukan kebaikan berupa ketaatan pada Allah dan Rasul-Nya? Keistiqomahan kita, bahkan bagaikan api yang menyulut kemarahan mereka. Di antara mereka bahkan ada yang menyuruh pada perbuatan yang dilarang Allah? Bagaimanakah seharusnya sikap kita?
Jika teringat kewajiban saya untuk berbakti pada merekab kedua orang tua saya, terlebih teringat besarnya jasa mereka, berat hati ini untuk mengecewakan mereka. Sungguh hati ini tak tega bila sampai ada perbuatan saya yang menjadikan mereka bermuram durja.

Itulah gambaran tentang diri saya sendiri. mudah-mudahan kesuksesan ini saya capai 3 tahun lagi. Saya cuman bisa menggambarkan gambar se-simple itu saja.

Jumat, 26 April 2013

perubahan setelah minggu ke-8 di bandung



Perubahan setelah 8 minggu di bandung.

Perubahan minggu ke-8 saat prakerin di bandung.
Saya ajar lagi lebih di siplin, menghargai waktu dan berkerja sama dengan teman-teman. Di ajarkan lebih berkerja sama dalam sebuah kelompok. saya di ajarkan cara menilai sikap dari teman-teman dan saya dan teman-teman di ajarka dlam membuat kejarinan tangan. Saya lebih sopan lagi terhadap orang-orang di sekitar. Lebih akrab dengan teman-teman.

Perubahan minggu ke-8 saat tinggal di bandung.
1.       Kemandirian
Saya lebih mandiri lagi dari pada sebelumnya, dan lebih boros lagi dari pada sebelumnya. Saya sudah tau cara mengatur pengeluaran saya tiap minggunya.
2.       Kepribadian
Saya lebih cepat bangun pagi lagi sekitar jam 7 pagi dari yang lalu bangunnya jam 10 pagi dan selalu membersihkan kamar apabila kamar kotor. Saya tidak suka kotor. Lebih cepat mandi karena tidak suka mengantri.
3.       Ketaatan beragama (islam)
Sholat saya Sampai sekarang sholat saya masih sering bolong-bolong, di karenakan tidak ada waktu untuk sholat dan waktu yang padat.

Rabu, 24 April 2013

game

Kesan dan pesan saya dalam bermain pake logika.

kesan, saya dapat lebih berinteraksi sama teman-teman saya dan logika itu penting jika kita melakukan sesuatu, karena kalau kita sedang melakukan suatu hal kita harus memakai logika supaya lebih muda mengerjakannya. 
Pesan, hidupituharuspakailogika,karnalogikaitupentingbagikehidupanseharihari. Itulahpesandankesansayadalambermainpakelogika.

Fokus, apabilahkitamenegerjakansesuatukitaharusfokussupayaapa yang kitalakukanmendapatkanhasil yang baikdantidakcacat.

Selasa, 23 April 2013

mengenai diri sendiri



Tentang kepribadian saya.
       Kepribadian merupakan ciri watak seorang individu yang konsisten yang mendasari perilaku individu. Kepribadian sendiri meliputi kebiasaan, sikap, dan sifat lain yang kas dimiliki oleh seseorang. Saya cukup percaya diri dengan kata hati saya. Dan saya orangnya agak sedikit lemot. Apabila ada pekerjaan saya menganggap itu dengan serius. Sebenarnya saya sering menutupi diri saya dengan apa yang saya lakukan, saya santai apabila tidak ada pekerjaan yang saya lakukan. Petualang itu hidup ku, saya suka dengan petualang. Dan saya sendiri orang nya lebih tidak suka bergaul sama orang-orang yang tidak beres, nakal dan intinya itu negatif, karena bagi saya berteman sama orang akan merusak hidup saya di masa nanti., saya harus lebih tau lagi yang mana positif dan yang mana negatif. Dengan mencari solusi kita dapat mengilangkan yang namanya sifat positif dengan memotivasi diri sendiri juga bisa menjauhkan sifat-sifat negatif pada diri kita. Syukur alhamdulillah saya masih juga mengerjakan hal yang positif hingga saat ini. Saya tidak memikirkan apa yang saya miliki dan saya memikirkan apa yang harus saya miliki dalam hidup saya. Kemajuan dalam berfikir berusaha, yang meningkatkan saya berfikir lebih maju dengan berfikir lebih positif, menargetkan sesuatu saya di lakukan dan memikirkan nya dulu sebelum di lakukan. Dengan berusaha lebih kuat akan membantu saya berfikir dalam berusaha lagi. Pemikiran itu penting jika melakukan sesuatu atau dalam berusaha. Saya orangnya suka petualang tentu saya punya usaha lebih tinggi. Saya orang tipe pemikir. Saya cukup berpikir untuk melakukan suatu hal yang harus di kerjakan dan itu harus dilakukan setiap mengerjakan sesuatu. Cara pemikiran saya belum terlalu matang di karenakan saya belum terlalu paham dengan apa yang di pikirkan. Namun saya tidak cepat berputus asa, saya tidak suka berputus asa dalam berusaha, saya terus berusaha agar mencapai suatu keinginan yang saya inginkan. Itulah cara pemikiran sampai ini saya dalam berusaha.

       Yang menghambat untuk perkembangan saya, Saya adalah orangnya pemalu, pendiam. tidak suka yang aneh aneh, dan tidak suka bergaul sama anak anak yang nakal meskipun saya agak sedikit nakal. itu yang menghambat perkembangan saya dalam berinteraksi dengan orang di sekitar saya dan teman teman saya, dan sifat pemalu itu pun juga menghambat saya berinteraksi sama teman-teman saya. Saya kalau di depan umur sifat percaya diri saya berkurang di karenakan sifat pemalu saya. Saya sedikit malas dalam mengerjakan tugas yang bagi saya tugas itu aneh dan sulit di kerjakan. Walaupun saya bodoh saya berusaha menutupi kebodohan saya dengan belajar dengan teman yang pintar dari pada saya, saya mau menjadi orang lebih pintar dari pada sebelumnya karena orang pintar itu lebih bagus dari pada orang bodoh. Walaupun sifat kemalasan masih hinggap dalam diri saya saya akan merubah sifat itu dan menghilangkan sifat tersebut dari kehidupan saya. Saya mudah tersinggung apa bila ada suara-suara yang di ucapkan dari mulut teman atau orang di sekitar saya. Kadang saya berfikir untuk lebih maju lagi, lebih berusaha dan memikirkan apa yang saya lakukan pada waktu besok. Saya akan mencoba menhilangkan sifat dan sikap saya yang negative dalam diri saya atau kehidupan saya. Berubah sedikit demi sedikit agar merasahkan apa yang merubah dalam diri kita. Dan selalu berpikir positif dalam mengerjakan sesuatu atau hal yang di perbuat. Saya akan menjauhi sifat tersebut dan saya tau sifat tersebut tidak baik hingggap dalam diri saya. Dan saya butuh orang orang di sekitar membantu merubah sifat saya, menegur saya, mengajari saya atau yang lain. Sifat itu lah yang menghambat saya untuk berkembang dan lebih maju lagi dari pada sebelumnya. Saya harus lebih meningkatkan motivasi saya dan saya tau hidup itu butuh atau memerlukan motivasi dalam hidup diri kita sendiri. Itulah yang menghambat saya dalam perkembangan sehingga berinteraksi dengan teman-teman kurang.

Wasalamualaikum warahmatullahi wabarakattu.